Bukalapak Bukan Cuma Jualan Pulsa, Ini Dia Para Pemiliknya!

Mungkin Anda kaget mendengar kabar Bukalapak "cuma jualan pulsa cs". Eits, tunggu dulu! Meskipun Bukalapak telah menutup layanan marketplace-nya, bukan berarti mereka hanya fokus pada penjualan pulsa dan produk virtual lainnya.

Bukalapak kini memang lebih memfokuskan diri pada layanan Mitra Bukalapak, platform online-to-offline (O2O) yang menargetkan warung dan kios tradisional. Melalui Mitra Bukalapak, para pelaku usaha kecil dapat mengakses berbagai layanan, mulai dari pengadaan barang, penjualan produk digital, hingga layanan keuangan.

Lalu, siapa saja sih yang berada di balik Bukalapak saat ini?

Berdasarkan data dari RTI per 31 Desember 2024, berikut komposisi pemegang saham pengendali Bukalapak:

• PT Kreatif Media Karya (24,6%): Sayangnya, informasi detail mengenai PT Kreatif Media Karya cukup terbatas.
• PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (10,3%): Perusahaan yang dikenal dengan nama Emtek ini merupakan konglomerasi media yang memiliki berbagai bisnis di bidang televisi, telekomunikasi, dan konten digital.
• Archipelago Investment Pte Ltd (9,4%): Archipelago Investment merupakan perusahaan investasi yang berbasis di Singapura.
• Masyarakat (53,3%): Sisanya, saham Bukalapak dimiliki oleh publik.

Perjalanan Bukalapak dan Para Pendirinya

Bukalapak didirikan pada tahun 2010 oleh Achmad Zaky, Nugroho Herucahyono, dan Muhammad Fajrin Rasyid. Ketiganya merupakan alumni Institut Teknologi Bandung (ITB). Bukalapak sempat menjadi unicorn pertama di Indonesia pada tahun 2017.

Namun, para pendiri Bukalapak kini telah hengkang dari perusahaan. Achmad Zaky mundur dari posisi CEO pada tahun 2020, disusul oleh Nugroho Herucahyono dan Fajrin Rasyid.

Transformasi Strategi Bukalapak

Bukalapak telah mengalami beberapa kali perubahan strategi. Penutupan layanan marketplace dan fokus pada Mitra Bukalapak merupakan salah satu strategi untuk mencapai profitabilitas.

Meskipun banyak yang menyayangkan penutupan layanan marketplace Bukalapak, langkah ini diambil demi keberlanjutan bisnis perusahaan dalam jangka panjang.

Kesimpulan

Bukalapak kini memang tidak lagi beroperasi sebagai marketplace seperti dulu. Namun, mereka tetap berkomitmen untuk memberdayakan UMKM di Indonesia melalui Mitra Bukalapak. Dengan dukungan dari para pemegang saham, Bukalapak diharapkan dapat terus berinovasi dan mencapai kesuksesan.