Salesforce baru-baru ini mengumumkan peluncuran rilis Spring '25, yang membawa peningkatan signifikan pada platform tenaga kerja digital mereka, Agentforce. Rilis ini memperkenalkan berbagai fitur baru yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI) yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan pengalaman pengguna secara keseluruhan.
Salah satu fitur utama yang diperkenalkan adalah AI-Assisted Agent Generation. Fitur ini memanfaatkan kekuatan AI untuk membantu agen dalam menghasilkan respons yang relevan dan akurat terhadap pertanyaan pelanggan. Dengan adanya fitur ini, agen dapat memberikan pelayanan yang lebih cepat dan efisien, sehingga meningkatkan kepuasan pelanggan.
Selain itu, rilis Spring '25 juga memperluas dukungan bahasa untuk Agentforce. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk memberikan pelayanan kepada pelanggan di berbagai wilayah dengan lebih baik. Dengan dukungan bahasa yang lebih luas, perusahaan dapat memperluas jangkauan mereka dan meningkatkan interaksi dengan pelanggan dari berbagai latar belakang.
Menurut Salesforce, rilis Spring '25 ini mencakup ratusan fitur baru lainnya selain yang disebutkan di atas. Fitur-fitur ini dirancang untuk meningkatkan berbagai aspek Agentforce, termasuk integrasi dengan platform lain, alat analisis yang lebih canggih, dan peningkatan antarmuka pengguna.
Rilis Spring '25 ini dijadwalkan akan tersedia mulai 17 Februari 2025. Perusahaan dan pengguna Agentforce dapat memanfaatkan fitur-fitur baru ini untuk meningkatkan efisiensi operasional dan memberikan pengalaman yang lebih baik kepada pelanggan.
Dengan adanya rilis Spring '25 ini, Salesforce semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam solusi tenaga kerja digital. Fitur-fitur AI baru yang diperkenalkan di Agentforce diharapkan dapat membantu perusahaan meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya operasional, dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan.
Comments
Post a Comment